Trading Forex tanpa Indikator

04/04/2024

Gaya atau teknik ini disebut Naked Trading, atau sering juga disebut Price Action, teknik trading yang berfokus pada pola pergerakan harga saja, chart akan bersih tanpa indikator apapun, jadi chartnya ya yang naked, bukan tradernya.

Seringkali trader pemula akan memperlakukan indikator layaknya gadis puber yang lagi keranjingan make up, selalu gatal ingin mencoba setiap kali ada yang baru, yang justru makin banyak make up bisa jadi malah membuatnya tidak enak dilihat, begitupun juga dalam trading, malah membuat tampilan chart jadi tidak nyaman dilihat, sampai bikin bingung sendiri, padahal belum tentu efektif.

Jika trading tanpa indikator, apa acuannya untuk membuka posisi trading ?

Naked Trader biasanya akan memulai dengan memperhatikan trend yang sedang terjadi terlebih dahulu pada timeframe besar, barulah kemudian mengidentifikasi dan menandai titik Swing High atau Low pada timeframe yang lebih kecil, dan menandai area-area tersebut sebagai pertimbangan membuka posisi trading.

Swing bisa diartikan sebagai titik pembalikan harga atau bisa juga disebut Reversal :

  • HH : Higher High
  • HL : Higher Low
  • LH : Lower High
  • LL : Lower Low

Kondisi pasar bisa dikatakan sedang dalam kondisi Uptrend atau Bullish ketika terjadi serangkaian Higher High (HH) dan Higher Low (HL), sebaliknya dikatakan sedang Downtrend atau Bearish jika sedang terjadi serangkaian Lower  High (LH) dan Lower Low (LL)

Sedangkan jika tidak teridentifikasi adanya serangkaian titik Swing yang valid, maka kondisi pasar dapat dikatakan sedang Sideway (bolak-balik pada area tertentu)

Setelah menentukan trend, naked trader akan menggunakan pola candlestick atau pola harga sebagai konfirmator membuka posisi trading.

Contoh :


Tidak terlepas naked trader juga akan tetap memperhatikan rilis data-data ekonomi untuk menghindari volatilitas liar.