1. Menganggap Trading Forex adalah Jalan Pintas untuk cepat Kaya
Tidak dipungkiri bahwa Trading Forex adalah salah satu jenis investasi populer dengan basis pelaku yang sangat besar, beragam pilihan instrument didalamnya membuatnya sangat menarik, bahkan perkembangan teknologi kini membuatnya bisa dilakukan dengan modal yang sangat minim, oleh siapa saja, kapan dan dimana saja, 24 jam non stop.
Sehingga tidak heran jika Trading Forex ini menyentuh berbagai golongan, namun sayangnya tidak sedikit yang masuk ke dunia trading forex dengan ambisi yang tidak realistis.
Mungkin memang benar jika ada orang yang kaya mendadak karena Trading Forex, namun sangat kecil presentasenya jika dibandingkan dengan kondisi sebaliknya.
Peluang dan resiko dalam Trading Forex ini berbanding lurus, anda bisa mendapatkan profit besar dalam semalam, begitu juga sebaliknya, anda bisa rugi besar dalam sekejap. dan faktanya Resiko dalam Trading Forex itu Pasti.
Perlu ekspektasi yang realistis, mindset yang hanya mengejar profit dapat berdampak sangat buruk terhadap kondisi trading secara berkelanjutan, dimana pengelolaan modal sebenarnya adalah hal yang jauh lebih penting, alangkah baiknya jika sejak awal anda sudah memiliki mindset melakukan trading forex layaknya menjalankan sebuah bisnis.
2. Tidak mempelajari Seluk Beluk Trading Forex
Padahal jelas ini merupakan bagian yang paling mendasar jika ingin berhasil dalam trading forex, dimana sebelum memulai seharusnya sudah mengerti dulu bagaimana pergerakan harga di pasar forex itu bisa terjadi, siapa saja yang mempengaruhi pergerakan, dan bagaimana cara menganalisa pergerakannya.
3. Tidak Menggunakan Perangkat yang Tepat
Trading Forex memang bisa saja dilakukan melalui hp, karena software yang digunakan untuk melakukan trading (Metatrader) memang tersedia untuk sistem operasi Android dan iOS, namun kurang ideal dan tidak disarankan apabila dijadikan sebagai perangkat utama dalam melakukan trading, karena cukup banyak fitur-fitur penting Metatrader yang tidak bisa digunakan dengan optimal pada perangkat hp.
Karena sifatnya yang lebih mobile dibandingkan pc atau laptop, sebaiknya hp difungsikan untuk memantau saja atau untuk melakukan eksekusi terkait posisi trading yang bersifat darurat.
Perangkat yang ideal adalah pc atau laptop, spesifikasi tidak harus tinggi, karena metatrader tidak membutuhkan spesifikasi seperti kebutuhan desain atau gaming, bahkan perangkat dengan spesifikasi prosssesor dual core dan ram 4-8gb pun sudah cukup.
4. Tidak Memiliki Trading Plan
Trading Forex sebaiknya mengandalkan kemampuan analisa sendiri, karena ini akan mempengaruhi banyak hal seperti kemantapan posisi trading, menentukan target profit, batas resiko yang jelas atau terukur, dsb. bukan asal-asalan mengikuti posisi trading teman, sinyal-sinyal trading gratis di internet, dsb.
5. Tidak Teliti dalam Memilih Broker
Seringkali trader pemula akan bingung saat memilih broker karena banyaknya pilihan terkait fitur dan promo yang ditawarkan, baik mendapatkan saran dari saudara atau teman, hasil googling, lihat di media sosial, dsb. faktanya sangat banyak broker scam yang bertebaran di dunia trading.
Jadi hati-hatilah dalam memilih broker, jangan asal daftar apalagi terburu-buru melakukan deposit, dan jangan tergiur bonus, perhatikan dulu syarat dan aturan terkait bonus tersebut.
Pemilihan broker ini akan sangat mempengaruhi kondisi trading, faktanya sangat banyak broker nakal yang bertebaran di dunia trading, cari tau informasi broker sebanyak-banyaknya, jika sudah jelas banyak menemukan pernyataan ketidakpuasan trader, sebaiknya abaikan broker tersebut.
Acuan kriteria broker setidaknya harus :
- Sudah beroperasi lebih dari 10 tahun
- Regulasi yang jelas (minimal teregulasi di negaranya sendiri)
- Banyak digunakan oleh Trader Indonesia
- Kemudahan dan Kecepatan Administrasi (Deposit dan Withdraw)
- Deposit & Withdraw mendukung Bank Lokal
- Kemudahan Komunikasi (live chat, email, serta kontak dan alamat yang jelas)
- Mendukung penggunaan Metatrader (WAJIB)
Silahkan baca juga : Yang perlu diperhatikan saat memilih Broker Forex
6. Meremehkan Akun Demo
Seringkali trader pemula akan menganggap akun demo ini hanya untuk coba-coba dan membosankan, ini karena memang tidak banyak informasi yang menekankan bahwa akun demo ini sangat penting dan bermanfaat.
Ini adalah fasilitas terbaik jika dibandingkan dengan investasi lainnya, dimana kita bisa benar-benar mendapatkan pengalaman dan berlatih menghadapi kondisi pasar yang sesungguhnya secara gratis, mengasah skill dan menyempurnakan strategi trading hingga benar-benar siap untuk diterapkan pada akun real.